Waay Past Midnite

Lepas tengah malam
jauh..

aku pejamkan mataku, dan aku tersenyum.
membayangkan dalam genggaman tangannya.
hangat peluknya..

ahhh..

berharap ia ada disini
bercanda denganku seperti biasa..
bercerita.. tentang harinya

dan bertanya tentang hari ku...

hal sepele
tak terasa penting..
namun manjadi suatu penawar
akan rasa lelah yang dirasakan
seputaran siang sebelumnya

rasa lelah mulai menjalar
membuat nanar kedua mataku
lelah fisik?
atau lelah batin?
ahhhh...

Elang... cepatlah sembuuh :P

Kamis, Februari 12, 2009 at 02.42

5 Comments to "Waay Past Midnite"

love you stu... dirimu masih healing process kah??? smangat!!!!!

owh.. Dhinni may preeennn..
terharrru dakuuuuuuu

ehehhe
siip..
recaovering is in session..

tapi katanya, buat ngelupain panci lama.. haruis punya panci baru....

di kalipah apo ada ga ya?
akakkakakkaka

skr udah ga ke toko subur kalipah apo lagi... dini sukanya ke mutiara kitchen. ada di sukarno-hatta daerah perempatan buah batu
lebih murah... hahhahahhahaha

aahhahhhhhah..
dasar loh emangggggg yaaaahh


lah itu mah didepan hotel tempat gw suka ngajr Jengg
ekekke

ituh pan cari panci masak....
klu cari 'panci'??????
ehehhhe